Perangkat Keras Internet dan Jaringan
Perangkat Keras Yang digunakan untuk akses internet :
1. Konsep dasar JaringanA. Pengenalan Jaringan
Jaringan komputer adalah kumpulan dari node node yang dapat saling berkomunikasi dengan node atau komputer lainnya ( node : pada konteks ini adalah peralatan fisik baik komputer, printer , router,bridge, getaway).Hubungan koneksi antara dua komputer dalam satu network disebut network link.
2. Domain dan Workstation
Domain: Kumpulan beberapa komputer yang mempunyai satu atau lebih server
Workstation: Kumpulan beberapa komputer yang tidak mempunyai server
( berdiri sendiri, derajat antara komputer yang satu dengan yang lainnya sejajar ) .
3. Client Server
Server adalah komputer yang difungsikan sebagai "pelayan" pengiriman data dan atau penerimaan data serta mengatur pengiriman dan penerimaan data diantara komputer-komputer yang tersambung.
Client adalah user atau komputer yang menjadi atau diatur oleh server.
B. Perangkat keras internet dan jaringan
1. Perangkat Komputer Pribadi (Personal Computer)
Perangkat keras yang paling utama digunakan untuk koneksi internet adalah seperangkat komputer dengan spesifikasi tertentu yang mendukung akses internet, yaitu komputer dengan processor pentium 133 Mhz, RAM berkecepatan 32 MB dan harddisk 5 GB.2. Modem (Modulator Demodulator)
Modem merupakan perangkat yang saat ini paling banyak digunakan untuk melakukan koneksi ke internet, khususnya melalui saluran telepon. Modem digunakan untuk mengubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya.Terdapat 2 jenis modem, yaitu modem internal dan modem ekternal.
a. Modem internal: merupakan modem yang tergabung pada bagian komputer.
Secara fisik modem internal berupa sebuah card yang tertancap pada salah satu slot pada CPU. Keuntungan modem internal :
- Lebih hemat tempat
- Harga lebih murah dibanding dengan modem eksternal
- Tidak menggunakan adaptor, sehingga sistem terkesan lebih rapi
Kelemahan modem internal :
- Tidak adanya indikator, sehingga agak sulit memantau status modem- Modem internal mengambil sumber dari power supply, sehingga panas dari komponen-komponen modem akan menambah suhu dalam CPU.
b. Modem Eksternaladalah Modem yang terpisah dari perangkat komputer,
untuk menggunakannya modem harus dihubungkan dengan kabel ke komputer. Salah satu keuntungan modem ekternal adalah mudah dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain karena terpisah dari komputer.
3. NIC
NIC (Network Interface Card) biasa juga disebut Lancard atau cardlan adalah perangkat yang nantinya menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya. Perangkat ini mempunyai MAC ( Media Access Control ) atau card address yang terdiri dari 12 bit angka dimana tiap card akan unik (beda) dengan card yang lainnya.Untuk mulai menggunakan internet minimal kita membutuhkan satu buah komputer, modem dan line telepon. Kita juga harus mendaftarkan diri ke Internet Service Provider (ISP) untuk mendapatkan software dan akses ke internet
4. Media transmisi
a. Twisted Pair
Kabel ini biasa disebut dengan UTP( Unshield Twisted Pair ) / 10BaseT. merupakan kabel yang digunakan untuk menghubungkan internet dalam satu jaringan
b. Coaxial
Kabel Koaksial memiliki perlindungan yang lebih baik dibanding dengan twisted pair, sehingga kabel tersebut bisa digunakan untuk jarak yang lebih jauh pada kecepatan tinggi. Konstruksi dan lapisan pelindung kabel koaksial memberikan kombinasi yang baik antara bandwidth yang besar dan imunitas noise yang istimewa
c. Konektor RJ 45
digunakan sebagai penghubung kabel UTP
d. Konektor RJ 11
Digunakan sebagai penghubung modem ke komputer dengan jaringan telepon
5. Hub
Secara sederhana, hub adalah perangkat penghubung. Pada jaringan bertopologi star, hub adalah perangkat dengan banyak port yang memungkinkan beberapa titik (dalam hal ini komputer yang sudah memasang NIC) bergabung menjadi satu jaringan. Pada jaringan sederhana, salah satu port pada hub terhubung ke komputer server. Bisa juga hub tak langsung terhubung ke server tetapi juga ke hub lain, ini terutama terjadi pada jaringan yang cukup besar. Hub memiliki 4 - 24 port plus 1 port untuk ke server atau hub lain
6. Bridge & Switch
Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan memperbolehkan hanya lalu lintas data yang diperlukan melintasi bridge.
Switch adalah perluasan dari konsep bridge, Ada dua arsitektur dasar yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store-and-forward. Switch cut-through memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuannya sebelum meneruskan ke segmen tujuan. Switch store-and-forward, kebalikannya, menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan. Waktu yang diperlukan untuk memeriksa satu paket memakan waktu, tetapi ini memungkinkan switch untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tak mengganggu jaringan7. Router
bekerja dengan cara yang mirip dengan switch. untuk mudah diingat, Anda menggunakan router ketika akan menghubungkan jaringan komputer ke jaringan lain. Jaringan ini bisa berupa jaringan pribadi (LAN/WAN) atau jaringan publik (Internet).
8. Repeater
Merupakan alat yang digunakan untuk menambah jarak maksimum tiap LAN.
9. Saluran Telepo.
Saluran telepon dapat digunakan untuk menghubungkan komputer dengan internet melalui perangkat modem. Kamu dapat langsung melakukan akses internet menggunakan modem dial-up dan saluran telepon, misalnya Telkomnet instan.
C. Tipe-Tipe Jaringan
1. Local Area Network (LAN)
LAN (Local Area Network) adalah suatu kumpulan komputer, dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat saling bertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit komputer yang terhubung pada jaringan LAN.
Keuntungan Jaringan LAN.
· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
· File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
· File data yang keluar/masuk dari/ke server dapat di kontrol.
· Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
· Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat. Bila salah satu client/server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem
- Peer to Peer Network
Pada jaringan Peer to Peer, semua node mempunyai kedudukan yang sama dengan node yang lainnya dan mempunyai tipe software yang sama yang mendukung sumber daya. Setiap komputer yang terhubung dengan jaringan ini, dapat bertindak sebagai workstation maupun server.
- Client/Server Network
Pada jaringan Client/server, hanya satu komputer yang bertugas sebagai server dan komputer lain berperan sebagai client. Setiap komputer dapat berbagi proses dan penyimpanan dengan server pusat. Tipe jaringan ini membutuhkan server khusus untuk beberapa node dan sebuah server.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel
3. WAN (Wide Area Network)
WAN adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
Keuntungan Jaringan WAN.D. Tipe-Tipe Topologi Jaringan
· Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
· Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
· Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
· Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.
1. Topologi BUS
Model BUS, dimana komputer dan server dihubungkan pada sebuah kabel saja secara berderet. ujung-ujung kabel data diberi komponen elektronik yang disebut terminator, yaitu semacam resistor terbungkus logam dengan nilai tahanan sebesar 50 ohm. Karakteristik Topologi BUS :
* Kecepatan transfer data lambat* Biaya instalasi murah
* Sulit untuk manajemen jaringan
* Sulit untuk menambah jaringan
2. Topologi Ring/CIncin
Dalam hubungan komputer model ini, kabel penghubung antar komputer dibuat seperti lingkaran (ring). Komputer yang dihubungkan secara berderet pada sebuah kabel data kemudian ujung satu dan ujung satunya lagi dari kabel tersebut dihubungkan.
Keuntungan
• Hemat Kabel
• Mudah membangunnya
• Semua komputer pada jaringan mempunyai status yang sama
Kerugian
• Peka kesalahan
• Pengembangan jaringan lebih kaku
• Apabila kabel terputus maka semua komputer tidak dapat digunakan
3. Topologi Star
Topologi star merupakan topologi yang paling sering digunakan. Pada topologi Star Kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul pusat dinamakan stasiun primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server.
Keuntungan
• Paling fleksibel
• Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain
• Kontrol terpusat
• Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan
• Kemudahaan pengelolaan jaringan
Kerugian
• Boros kabel
• Perlu penanganan khusus
• Kontrol terpusat (HUB) jadi elemen kritis
4. Topologi Tree
Merupakan perpaduan antara topologi bus dan star, yaitu terdiri atas workstation berkonfigurasi star yang terkoneksi ke kabel utama menggunakan topologi bus sebagai backbone. Topologi ini memungkinkan pengembangan jaringan sesuai dengan kebutuhan.
Keuntungan :
• mendukung komunikasi point to point
• mudah untuk dikembangkan
• kontrol manajemen lebih mudah
• di dukung oleh hardware dan software oleh beberapa perusahaan
Kerugian :
• jika jalur backbone putus maka semua bagian akan rusak
• lebih sulit untuk mengkonfigurasi dan memasang kabel daripada topologi lain
5. Topologi Mesh
Di antara topologi yang lain topologi mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada. Jadi susunannya, setiap peralatan yang ada didalam jaringan saling terhubung satu sama lain. Dapat dibayangkan jika jumlah peralatan yang terhubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan dibandingkan hanya sedikit peralatan saja yang terhubung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar